Perempuan Kaca Dan Pria Maya
Puisi Cinta : Sang Bayang
Padamu perempuan; kaca, aku bercermin.
Terbang bersama angin—lalumu; menghilang
di keabadian puisi dan kata.
Kepadamu perempuan kaca.
Aku bergerak dalam sajak
Read the rest of this entry »
Perempuan Kaca Dan Pria Maya
Puisi Cinta : Sang Bayang
Padamu perempuan; kaca, aku bercermin.
Terbang bersama angin—lalumu; menghilang
di keabadian puisi dan kata.
Kepadamu perempuan kaca.
Aku bergerak dalam sajak
Read the rest of this entry »
Ditulis oleh SanG BaYAnG pada 16 November 2012 inci Puisi Cinta
Tag: 16 november, air mata, ampun, anak puisi, bait, bait puisi, baris, barisan, batu, beku, beranda, berbatu, berdarah, berdecak, berdetak, bibir, cacing, cermin syair, Cinta, dada, debu, dingin, disini, faham, hancur, hati, indah, ingat, isi, jantung, jiwa, jiwa puisi, kabar, kaca, kaca pecah, kaki, kala, kegelapan, kehendak, kelu, kembali ke, kepedihan, kesetiaan, ketulusan, ketulusan hati, kisah, korban, lahat, lebur, makam, malam, mehkota, memahami, memanggil jiwa puisi, memupuk, menangis, menebak, mengerti, menggigil, menghias, mengiris, mengulum, mengulum bibir, menjalar, meratap, musnah, nama, nyaman, panggil, parang, pelukan, perempuan, persimpangan, pria, pria maya, puing, raga, rambut, rasa, rayap, rencah, resah, restu, ribuan kisah, rima, riwayat, Sajak, samar, sebidang hati, sebilah, sebilah parang, sekotak, selayak syair, selimut, sendu, senyuman, sepenggal, sesayat, setia, singkirkan debu, syahdu, tanah, tanaman, tanaman makam, teka-teki, terimakasih, terpisah, usang
Tema: Choco oleh .css{mayo}.